Wabup Sugeng Prasetyo Gagas Sekolah Mengaji, Solusi Atasi Krisis Moral di Kalangan Anak Muda

Wabup Sugeng Prasetyo Gagas Sekolah Mengaji, Solusi Atasi Krisis Moral di Kalangan Anak Muda

GROBOGAN "” Kekhawatiran terhadap menurunnya moral generasi muda menjadi perhatian serius Wakil Bupati Grobogan, Sugeng Prasetyo. Untuk menjawab tantangan tersebut, ia tengah merancang program bernama Sekolah Mengaji.

Fenomena merosotnya kesadaran terhadap norma sosial, etika, dan perilaku sopan di kalangan pelajar menjadi latar belakang utama inisiatif ini. Hal itu diungkapkan langsung oleh Wabup Sugeng saat menerima kunjungan dari tim diswayjateng.com di ruang kerjanya, belum lama ini.

"Maaf, saya melihat banyak anak muda sekarang yang sudah kehilangan adab. Kesopanan mereka sangat jauh berbeda dibandingkan saat saya masih muda," ujarnya prihatin.

Ia pun mengingat kembali masa mudanya sekitar empat dekade lalu. Saat itu, kebiasaan menghormati orang yang lebih tua sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. "Dulu kalau saya naik sepeda untuk ngaji sore dan melihat orang tua di depan, saya turun, tuntun sepeda, dan menyapa sambil menundukkan kepala. Itu hal yang biasa kami lakukan," kenangnya.

Namun kini, menurutnya, perilaku serupa sudah jarang dijumpai. Karena itu, Program Sekolah Mengaji akan difokuskan pada pembentukan karakter dan penanaman nilai-nilai adab sejak usia dini, terutama di tingkat PAUD hingga sekolah dasar.

Screenshot_2025-07-03_135616.png

Beberapa kegiatan utama yang direncanakan antara lain belajar membaca Al-Qur"™an bersama, salat Dhuha berjamaah, serta penanaman keteladanan oleh para guru dan semua unsur di sekolah.

"Bagi siswa non-Muslim, tentu kami berikan ruang untuk menjalankan kegiatan yang sesuai dengan keyakinan masing-masing," tutupnya.