663.865 Warga Grobogan Terdaftar BPJS

663.865 Warga Grobogan Terdaftar BPJS

BPJSSetelah diberlakukannya Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) sejak 1 Januari 2014 lalu, peminat warga Kabupaten Grobogan untuk mengikuti asuransi ini sangat tinggi. Terbukti, hingga sekarang sudah ada 663.865 warga Grobogan atau 50 persen dari penduduk yang sudah terdaftar di BPJS.

"Jumlah itu, ada 596.539 orang mendaftar dari jalur Penerima Bantuan Iuran (PBI) dan sisanya dari jalur non-PBI," kata Bupati Grobogan H Bambang Pudjiono SH dalam sosialisasi JKN di Gedung SKB Grobogan, beberapa waktu lalu.

Bupati menjelaskan, di kabupaten Grobogan ada 705.044 jiwa atau 49,25 persen warga yang memiliki jaminan kesehatan. Mereka terdiri dari 596.539 jiwa eks Jamkesmas dan masuk BPJS. Sedangkan 52.663 jiwa dari Jamkesda, Askes, dan peserta mandiri," terang Bupati didampingi Kepala Dinas Kesehatan Johari Angkasa.

Sementara itu, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Utama Semarang, Afrizayanti mengatakan, untuk mekanisme pelaksanaan pendaftaran, pihaknya memberikan kebijakan baru bagi keluarga yang tidak mampu. Mereka bisa mendaftar secara perseorangan dan tidak harus satu keluarga sekaligus. Meski  tidak sesuai dengan undang-undang.

"Kenyataan di lapangan banyak yang seperti itu. Mereka berasal dari keluarga miskin, jika kami tolak kan tidak bisa. Mereka diminta untuk mendaftar sekaligus, mereka pun tidak bisa lantaran keterbatasan biaya," ujarnya.

Sedangkan untuk masalah edukasi, pihaknya tetap memberikan penjelasan pada pendaftar mengenai peraturan perundang-unadangan. Pemberian kebijakan juga sangat ketat lantaran disertai dengan seleksi.

"Pemberian ini kami berikan hanya kepada keluarga yang benar-benar tidak mampu. Semuanya harus sesuai dengan prosedur yang ada,"kata dia. (roj)