Grobogan Perkuat Komitmen Turunkan Stunting, SSGI 2024 Jadi Langkah Krusial

Grobogan Perkuat Komitmen Turunkan Stunting, SSGI 2024 Jadi Langkah Krusial

Bupati Grobogan, Hj. Sri Sumarni, SH, MM, memimpin langsung rapat koordinasi persiapan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2024 di Gedung Riptaloka, Rabu (2/10/2024).

Dalam arahannya, Bupati menegaskan bahwa data SSGI bukan sekadar angka, melainkan peta jalan untuk mewujudkan generasi Grobogan yang sehat dan cerdas.

"Prevalensi stunting kita pernah menjadi yang terendah di Jawa Tengah. Ini pencapaian yang membanggakan, namun kita tidak boleh berpuas diri. SSGI 2024 harus menjadi momentum untuk mempercepat penurunan angka stunting," tegas Bupati.

Dalam rapat koordinasi persiapan SSGI 2024, Bupati Grobogan, Hj. Sri Sumarni, SH, MM, mengingatkan bahwa upaya penurunan stunting dihadapkan pada berbagai tantangan, seperti perubahan gaya hidup, akses pangan yang terbatas, dan faktor sosial ekonomi.

"Kita harus siap menghadapi tantangan ini dengan inovasi dan kreativitas. Semua pihak harus terlibat aktif dalam mencari solusi yang tepat," ujar Bupati.

Bersama lintas perangkat daerah dan organisasi seperti TP PKK dan FKDS, Bupati menegaskan pentingnya menurunkan prevalensi stunting, mengingat prevalensi stunting di Kabupaten Grobogan pernah berada di angka 9,6% berdasarkan survei status gizi yang merupakan terendah di Jawa Tengah. 

Dalam rakor ini, berbagai rencana telah ditetapkan, termasuk percepatan program, komunikasi intensif, dan sinergi lintas sektor untuk memastikan keberhasilan survei gizi tahun ini. Langkah bersama untuk masa depan yang lebih sehat

Kabupaten Grobogan terus berupaya menjadi kabupaten yang peduli terhadap kesehatan masyarakat, khususnya kesehatan ibu dan anak. Melalui pelaksanaan SSGI 2024, diharapkan Kabupaten Grobogan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya penurunan stunting.