Nilai-nilai Al-Qur’an tidak hanya dihafalkan dan dilantunkan, tetapi juga dihidupkan dalam sikap, kerja keras, dan keteladanan sehari-hari.
Dari sanalah makna Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadits (MTQH) menemukan arti yang sesungguhnya, yakni sebagai ajang untuk menumbuhkan generasi yang cerdas, beriman, dan berakhlak.
Senin (10/11/2025), Wakil Bupati H. Sugeng Prasetyo mewakili Bupati melepas kafilah Kabupaten Grobogan yang akan berlaga pada MTQH XXXI Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2025 di Pendapa Kabupaten.

Tahun ini, sebanyak 19 peserta diberangkatkan untuk mengikuti berbagai cabang lomba yang akan digelar di Kabupaten Tegal pada 10–14 November 2025.
Dalam kesempatan itu, Pemkab Grobogan menyampaikan dukungan dan doa agar para kafilah dapat menampilkan kemampuan terbaiknya, menjaga nama baik daerah, serta meraih prestasi yang membanggakan.
Lebih dari sekadar kompetisi, MTQH menjadi ruang pembinaan karakter dan spiritualitas generasi muda agar nilai-nilai Al-Qur’an terus hidup di tengah masyarakat.
Pemerintah daerah berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan potensi keagamaan dan memperkuat tradisi keilmuan Islam yang mencerahkan.
Semangat para kafilah mencerminkan upaya bersama untuk terus belajar, berbuat baik, dan memberi manfaat bagi sesama. Dari ajang seperti inilah, nilai-nilai kebaikan tumbuh dan menguat dalam kehidupan masyarakat Grobogan.