Perbaikan Jalan Grobogan Butuh Waktu 15 Tahun

Perbaikan Jalan Grobogan Butuh Waktu 15 Tahun

Pembangunan jalan rusak di Kabupaten Grobogan membutuhkan dana dan waktu tidak sedikit. Sebab, dengan total panjang jalan Kabupaten Grobogan 890, 1 kilometer masih ada 700 kilometer yang rusak parah.

"Kalau setiap perbaikan jalan setiap satu kilometer menghabiskan dana sebesar Rp 2 miliar. Maka dibutuhkan dana sebesar Rp 1,4 triliun," kata Bupati Grobogan Bambang Pudjiono melalui Kabag Humas Ayong Muhtarom, kemarin.

Dengan anggaran sebesar itu, maka Pemkab Grobogan membutuhkan waktu 15 tahun. Hal itu, karena anggaran setiap tahun tidak bisa memperbaiki jalan secara keseluruhan. Anggaran perbaikan jalan tahun 2014 ini, Pemkab Grobogan menganggarkan Rp 102 milar. Sementara untuk tahun 2015 anggaran direncanakan dinaikkan menjadi Rp 200 miliar.

"Dengan anggaran setiap tahun hanya sebesar itu, maka untuk bisa membangun jalan di Kabupaten Grobogan membutuhkan waktu 15 tahun," terang Bupati.

Meski demikian, Bupati berharap agar jalan Kabupaten Grobogan sudah baik sempai 14 Maret 2016. Sehingga setelah meninggalkan masa jabatan bisa memberikan kesan yang baik selama pemimpinan Grobogan. Melihat kondisi itu, maka pada tahun 2016 bisa memperbaiki seluruh jalan maka belum bisa.

"Untuk perbaikan jalan memang tidak bisa memperbaiki semua jalan rusak. Tetapi untuk perbaikan prioritas utama perbaikan jalan di Jalan Penawangan-Sedadi Kecamatan Penawangan, Jalan Danyang-Tuko Kecamatan Karangrayung dan Jalan Truko- Jeketro, Kecamatan Gubug," tandasnya.

Selain itu, Bupati juga berharap untuk jalan di Kota bisa diperlebar. Terutama Jalan Untung Suropati agar di maksimalkan. Termasuk dengan Jalan Glendoh ke barat mulai dari Jalan R Soeprapto Purwodadi tebus Jalan Untung Suropati bisa dimaksimalkan. (roj)